49- DOA APABILA BERKUNJUNG KEPADA
ORANG YANG SAKIT147- لاَ بَأْسَ طَهُوْرٌ إِنْ شَاءَ اللهُ.147. “Tidak mengapa
semoga sakitmu ini membuat dosamu bersih insya Allah.” (165)148- أَسْأَلُ اللهَ
الْعَظِيْمَ رَبَّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ أَنْ يَشْفِيَكَ. 148. “Aku mohon kepada
Allah Yang Maha Agung Tuhan yg menguasai arasy yang agung agar menyembuhkan
penyakitmu” (166)(165) HR. Al-Bukhari dgn Fathul Bari 10/ 118. (166) “Tidaklah
seorang hamba Muslim mengunjungi orang sakit yg belum datang ajalnya lalu
membaca sebanyak tujuh kali: … … kecuali ia pasti disembuhkan HR. At-Tirmidzi
Abu Dawud dan lihat Shahih At-Tirmidzi 2/210 dan Shahihul Jami’ 5/180.50-
KEUTAMAAN BERKUNJUNG KEPADA ORANG SAKIT149- قَالَ صَلىَّ اللهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ: إِذَا عَادَ الرَّجُلُ أَخَاهُ الْمُسْلِمَ مَشَى فِيْ خِرَافَةِ
الْجَنَّةِ حَتَّى يَجْلِسَ فَإِذَا جَلَسَ غَمَرَتْهُ الرَّحْمَةُ، فَإِنْ كَانَ
غُدْوَةً صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُوْنَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُمْسِيَ، وَإِنْ كَانَ
مَسَاءً صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُوْنَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُصْبِحَ.149.
Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda: “Apabila seorang laki-laki
berkunjung kepada saudaranya yg muslim maka seakan-akan dia berjalan di kebun
Surga hingga duduk. Apabila sudah duduk maka dituruni rahmat dgn deras. Apabila
berkunjung di pagi hari maka tujuh puluh ribu malaikat akan mendoakannya agar
mendapat rahmat hingga sore. Apabila berkunjung di sore hari maka tujuh puluh
ribu malaikat akan mendoakannya agar diberi rahmat hingga pagi.” (167)(167) HR.
At-Tirmidzi Ibnu Majah Ahmad dan lihat Shahih Ibnu Majah 1/244 dan Shahih
At-Tirmidzi 1/286. Ahmad Syakir menyatakan bahwa hadits tersebut adl shahih.51-
DOA ORANG SAKIT YANG TIDAK ADA LAGI HARAPAN UNTUK HIDUP TERUS150- اَللَّهُمَّ
اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَأَلْحِقْنِيْ بِالرَّفِيْقِ اْلأَعْلَى.150. “Ya
Allah ampunilah dosaku berilah rahmat kepadaku dan pertemukan aku dengan
Kekasih Yang Maha Tinggi.” (168)151. Nabi Shallallahu’alaihi wasallam
memasukkan kedua tangannya ke dalam air lalu diusapkan ke wajahnya dan beliau
bersabda:151- لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ إِنَّ لِلْمَوْتِ لَسَكَرَاتٍ.“Tiada
Tuhan yg berhak disembah selain Allah sesungguhnya mati itu mempunyai sekarat.”
(169)152- لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ
وَحْدَهُ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لاَ إِلَـهَ
إِلاَّ اللهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَلاَ
حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ.152. “Tiada Tuhan yg berhak disembah selain
Allah Allah Maha Besar. Tidak ada Tuhan yg berhak disembah selain Allah Yang
Maha Esa tidak ada Tuhan yg berhak disembah selain Allah Yang Maha Esa tiada
sekutu bagiNya tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah bagiNya
kerajaan dan bagiNya pujian. Tidak ada Tuhan yg berhak disembah kecuali Allah.
Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.” (170)(168) HR.
Al-Bukhari 7/10 Muslim 4/1893. (169) HR. Al-Bukhari 8/144 dgn Fathul Bari dalam
hadits terdapat keterangan siwak. (170) HR. At-Tirmidzi dan Ibnu Majah. Menurut
penda-pat Al-Albani hadits tersebut adalah sahih. Lihat pula Shahih At-Tirmidzi
3/152 dan Shahih Ibnu Majah 2/317. sumber : Kitab Hisnul Muslim - Kumpulan
Doa dan Dzikir Dari Al Quran dan As Sunnah, Said bin Ali Al Qathani dalam
ebook DzikirWirid.chm oleh akhukum fillah La Adri At Tilmidz
Tidak ada komentar:
Posting Komentar